× -bahasa-

×

view_list1.png Portall   view_list1.png Artikel   view_masonry.png Galeri   view_grid.png Cerita   view_list2.png Video  
×
  • url:
×
×
×
6 0 0 0 0 0
6
   ic_mode_light.png

Menurut Riset Alam Semesta Berbentuk Donat

Dalam sebuah artikel yang baru-baru ini diterbitkan di server prapublikasi arXiv, tim astrofisikawan dan ahli kosmologi dari Jerman dan Prancis menganalisis sisa cahaya dari Big Bang yang dikenal sebagai Cosmic Microwave Background (CMB).

Hasil analisis mereka menyimpulkan bahwa alam semesta mungkin tak berbentuk bidang datar, melainkan berbentuk torus istilah dalam topologi yang serupa dengan donat. Namun, bagaimana bisa Buchert dan tim penelitiannya sampai pada kesimpulan bahwa alam semesta berbentuk donat?

Selama beberapa dekade, para astronom memperdebatkan hakikat bentuk alam semesta. Mereka bertanya-tanya apakah alam semesta itu berbentuk "datar". Jika alam semesta berbentuk datar dan terbuka, maka alam semesta akan terus mengembang selamanya. Di sisi lain, jika alam semesta punya bentuk tertutup, ia akan runtuh dengan sendirinya.

Untuk mencari hakikat asli bentuk alam semesta, para ilmuwan mengandalkan teori Relativitas Umum yang dikemukakan Einstein. Ini adalah teori gravitasi paling mutakhir yang menjelaskan bagaimana benda-benda di alam semesta berinteraksi satu sama lain.

Teori Relativitas Umum menjelaskan bahwa massa dan energi dapat membengkokkan ruang-waktu. Dari prinsip tersebut, teori ini dapat menentukan bentuk kelengkungan macam apa yang dimiliki alam semesta berdasarkan kepadatan yang dimilikinya.

Untuk melihat kepadatan alam semesta, para ilmuwan memperhatikan latar belakang gelombang mikro kosmik (Cosmic Microwave Background/CMB). Ia merupakan kilatan cahaya yang dilepaskan alam semesta setelah Big Bang pada 13,8 miliar tahun lalu.

Alam semesta berbentuk donat: tanpa batas, tetapi terbatas Gagasan bahwa bentuk alam semesta pada dasarnya datar dan tak terbatas tampak seperti kesimpulan yang masuk akal sejauh ini. Namun, Buchert dan tim penelitiannya menemukan anomali dalam CMB.

Dengan kata lain, tampaknya ada spektrum yang hilang dari CMB jika alam semesta benar-benar datar dan tak terbatas seperti yang diusulkan oleh model standar. Sumber: Kumparan/Sains


#toroidal #toroidaluniverse #donat #alamsemestadonat #donuts #Torusuniverse #donutsuniverse

❮ sebelumnya
selanjutnya ❯
ArtikelinfoduniaWowFakta UnikInformasi MenarikPariwisatateori konspirasi astronomi
+
×
  • ic_write_new.png expos
  • ic_share.png rexpos
  • ic_order.png urutan
  • sound.png malsa
  • view_list2.png listHD
  • ic_mode_light.png light
× rexpos
    ic_posgar2.png tg.png wa.png link.png
  • url:
× urutan
ic_write_new.png ic_share.png ic_order.png sound.png view_list2.png ic_mode_light.png ic_other.png
+