× -bahasa-

×

view_list1.png Portall   view_list1.png Artikel   view_masonry.png Galeri   view_grid.png Cerita   view_list2.png Video  
×
  • url:
×
×
×
8 0 0 0 0 0
8
   ic_mode_light.png

Pernah Liat Puas Menyemburkan Air? Seperti Inilah Bentuk Lubang Tempat Keluar Air Tersebut.

Banyak yang berpikir dan menganggap jika paus suka menyemburkan air ketika muncul ke permukaan laut. Air itu melambung tinggi di udara, sehingga terlihat seperti air mancur dari kejauhan.

Faktanya paus tidak menyemburkan air ke udara, melainkan sedang mengeluarkan aliran udara hangat dari dalam paru-parunya. Semburan yang terlihat seperti air tersebut, bisa terjadi karena adanya proses kondensasi dengan udara di sekitar permukaan laut.

Dikutip dari Times of Malta, paus tidak bisa bernapas di dalam air. Mamalia laut besar ini bisa bertahan di dalam air dan menahan napasnya dalam jangka waktu super lama, yakni sekitar 90 menit. Walau begitu, sebagai makhluk hidup, paus tetap perlu bernapas.

Paus memiliki lubang sembur yang terletak di bagian atas kepalanya. Prinsip kerjanya kurang lebih sama seperti hidung manusia. Paus menggunakan lubang sembur ini bukan untuk mengeluarkan air, melainkan untuk menghirup dan mengeluarkan napas, sama seperti manusia.

Dilansir dari situs National Marine Life Center, paus hanya bernapas ketika berada di permukaan laut. Artinya mamalia laut besar ini hanya bisa mengambil dan membuang napas secepat mungkin ketika berada di permukaan saja. Mamalia laut ini memiliki otot paru-paru yang kuat.

Ketika naik ke permukaan, paus akan mengeluarkan udara lembab dan hangat dari dalam paru-parunya. Udara hangat tersebut bertemu dengan udara dingin di permukaan laut dan terjadilah proses kondesasi atau pengembunan. Akibatnya, paus terlihat seperti mengeluarkan air dari lubang sembur di atas kepalanya. Padahal mamalia laut ini sedang mengeluarkan udara hangat dari dalam paru-parunya, yang kemudian mengalami kondensasi, karena reaksi dengan udara di permukaan laut.

Setelah itu, paus akan menarik napas sedalam dan secepat mungkin, hanya dengan satu kali tarikan saja melalui lubang sembur. Selesai menarik napas, paus menutup lubang semburnya dan menyelam kembali ke dalam laut untuk menyelam.

❮ PREVIOUS
NEXT ❯
ArtikelinfoduniaFlora dan FaunaFakta UnikWowPendidikanInformasi Menarik
+
×
  • ic_write_new.png expos
  • ic_share.png rexpos
  • ic_order.png urutan
  • sound.png malsa
  • view_list2.png listHD
  • ic_mode_light.png light
× rexpos
    ic_posgar2.png tg.png wa.png link.png
  • url:
× urutan
ic_write_new.png ic_share.png ic_order.png sound.png view_list2.png ic_mode_light.png ic_other.png
+