× -bahasa-

×

view_list1.png Portall   view_list1.png Artikel   view_masonry.png Galeri   view_grid.png Cerita   view_list2.png Video  
×
  • url:
×
×
×
7 0 0 0 0 0
7
   ic_mode_light.png

Mantan Sekretaris Coca Cola Dibui Karena Jual Resep Rahasia ke Pepsi

Jangan coba-coba menjual rahasia perusahaan, kalau Anda tidak ingin senasib dengan mantan sekretaris perusahaan minuman ringan Coca Cola Joya Williams.

Wanita berusia 43 tahun ini akhirnya dihukum 8 tahun penjara karena terbukti mencoba menjual dokumen rahasia Coca Cola kepada rival berat mereka Pepsi Cola.

Meski sudah meminta pengampunan kepada sang hakim federal di Atlanta, Georgia AS, Williams tetap dinyatakan bersalah dan harus menjalani hidupnya di hotel prodeo. Demikian berita yang dikutip dari AFP.

Hakim tak lupa menghukum partner Williams, Ibrahim Dimson. Namun hukuman Dimson lebih ringan, yakni hanya 5 tahun penjara.

Selain kedua orang ini, ada 1 orang lagi yang menunggu keputusan palu hakim, yakni Edmun Duhaney.

Jaksa penuntut menilai, hukuman itu perlu untuk memberi perlindungan atas hak intelektual perusahaan di AS.

Selain dipenjara, Williams dan Dimson diperintah hakim untuk membayar US$ 40,000 dollar kepada Coca Cola.

Kasus jualan rahasia perusahaan ini bermula pada tahun 2006, ketika Williams keluar dari Coca Cola. Williams membawa sampel produk baru Coca Cola dan beberapa dokumen yang menurutnya akan membuat Pepsi tertarik.

Williams kemudian menyerahkan sampel produk Coca Cola itu kepada Duhaney dan Dimson yang nantinya akan menjual produk itu kepada Pepsi.

Pada bulan Mei 2006, Pepsi menerima surat dari Dimson yang mengaku sebagai petinggi di Coca Cola dan mengaku mempunyai dokumen-dokumen yang pasti buat Pepsi ngiler.

Namun bukan duit yang Dimson terima, Pepsi malah mengirim surat itu kepada Coca-Cola dan Coca Cola segera menghubungi FBI untuk meneliti kasus ini. Agen FBI pun menyamar untuk memasang perangkap ketika Dimson mengirim 14 lembar faksimili yang bertuliskan dokumen rahasia Coca Cola.

Agar masuk perangkap, Dimson dibayar dulu sebanyak US$ 5.000, kemudian agen itu menjanjikan akan memberikan US$ 30.000 dalam kotak kue kepada Dimson di Bandara Atlanta. Akhirnya Dimson ditangkap.

Coca Cola pun tidak tinggal diam, mengetahui karyawannya membocorkan rahasia, manajemen memasang kamera pengawas yang menangkap basah Williams sedang memasukkan dokumen rahasia dalam tasnya saat dia akan pulang kerja. Detik

❮ PREVIOUS
NEXT ❯
ArtikelinfoduniaWowViralSejarahInformasi MenarikBeritaSahamInspirasiBisnisEkonomiPeristiwa
+
×
  • ic_write_new.png expos
  • ic_share.png rexpos
  • ic_order.png urutan
  • sound.png malsa
  • view_masonry.png grid
  • ic_mode_light.png light
× rexpos
    ic_posgar2.png tg.png wa.png link.png
  • url:
× urutan
ic_write_new.png ic_share.png ic_order.png sound.png view_grid.png ic_mode_light.png ic_other.png
+